PASURUAN – Desa Rebono Kecamatan Wonorejo Kabupaten Pasuruan, rupanya gelontorkan 20 % Dana Desa (DD) tahun 2022 untuk ketahanan pangan. Dana sebesar 190 juta tersebut murni dialokasikan untuk pembelian 17 ekor sapi .
Sapi-sapi itu kata Hamza Kepala Desa Rebono, dipasrahkan kepada ketua Kelompok Masyarakat bernama Hasyim yang beralamat di Dusun Asem Jajar, Desa Rebono Wonorejo. Dirinya mengaku tak cawe-cawe setelah sapi itu diserahkan.
“Saya serahkan ke kelompok masyarakat yang ada di Desa Rebono. Setelah itu, saya tak pernah tak cawe cawe mas,” Jelas Kades Rebono.
Harga per-sapi yang dibeli bendahara desa waktu itu, tergantung besar kecilnya. Kalau sapi anakan (Pedhet) harganya 10 juta per-ekor. Sedangkan sapi besar per-ekor 20 jutaan. Bila dirinci, 15 ekor sapi totalnya 150 juta, dan 2 ekor sapi 40 juta rupiah.
Kemudian, sapi-sapi itu menurut Hamza diserahkan ke 4 kelompok dengan jumlah bervariasi. Dan mereka harus merawat sapi sapi itu ditempatnya sendiri, karena masih belum ada kandang yang disediakan desa. “Ada yang rawat 3, ada yang rawat 4, ada yang rawat 5 mas,” Kata Hamza