PASURUAN – Alun alun, nama itu identik dengan ruang terbuka publik yang berfungsi sebagai tempat aktivitas sosial masyarakat. Agar menarik, biasanya tempat itu akan dipercantik dengn lampu penerangan dan lampu taman. Terkadang, alun alun itu akan diberikan tempat bermain anak anak. Sabtu (2/11/2024).
Namun sayang, angan angan akan indahnya alun alun itu sangat berbanding terbalik jika melihat di Wonorejo. Jika siang, di alun alun itu terlihat kering kerontang dan tak seperti alun alun biasanya. Karena, perawatan ditempat itu sangatlah minim sekali.
Di sebelah barat, nampak tempat bermain anak anak yang sudah terlihat kusam dan banyak yang rusak. Diatasnya, terdapat rumah merpati terbuat dari kayu dan terlihat kotor tak terawat.
Pemandangan alun alun Wonorejo semakin memperihatinkan saat malam tiba. Pasalnya, alum alun yang seharusnya indah dengan pemandangan lampu, dilokasi itu malah gelap gulita mirip seperti kuburan.
Pantauan Kabar Lensa, dilokasi itu sebenarnya banyak sekali tiang lampu penerangan dan lampu taman. Namun, dari puluhan lampu itu, hanya ada Tiga tiang lampu yang menyala. Yang lain, semuanya sudah mati dan tak ada penerangan sama sekali.
Saat ditanya, Didik Camat Wonorejo mengaku jika alun alun Wonorejo itu merupakan kewenangan Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Pasuruan.
Kabar Lensa akhirnya mengkonfirmasi pihak DLH Kabupaten Pasuruan. Menurut DLH, pihaknya terkendala biaya untuk perawatan alun alun Wonorejo. Dia mengaku tak ada anggaran untuk memperindah alun alun yang kondisinya memperihatinkan itu.
“Inggih mas, perlu rehabilitasi. Kendala anggaran adalah yang utama,” kata Muchsin selaku Fungsional Pengendali Dampak Lingkungan Hidup.
(Yudie)
