Polisi Akhirnya Ngaku Amankan Senjata dan 4 Pemuda Dalam Peristiwa di Masjid Pandaan, Namun Mereka Sudah Pulang dan Wajib Lapor

Viral248 Dilihat

PASURUAN – Kasus gerombolan pemuda yang membawa sajam di Masjid Dusun Kedawung Desa Tunggulwulung Kecamatan Pandaan Pasuruan sebenarnya sudah diendus oleh polisi. Kabarnya, ada 4 orang pemuda yang sempat diamankan oleh warga dan dibawa oleh polisi. Sabtu (18/1/2024).

Namun sayang, kasus yang meresahkan warga seperti itu terkesan ditutupi oleh polisi. Waktu itu, Kanit Reskrim Budi mengaku tidak tahu dan mengaku tak ada laporan.

“Tidak tahu. Belum ada laporan” kata Budi luhur saat dikonfirmasi Kabar Lensa kala itu.

Tak kehilangan akal, akhirnya tim Kabar Lensa mencari informasi lokasi gerombolan bersenjata tajam itu. Dari hasil penelusuran, akhirnya lokasi itu benar benar di wilayah hukum pandaan.

“Kok polisi bilang gak tahu, padahal ada 4 orang pemuda yang dibawa ke Polsek Pandaan setelah diamankan warga,” kata Sumber Kabar Lensa.

Malahan, sejumlah warga mengaku kecewa karena 4 orang itu tiba tiba dilepas karena dianggap sebagai korban saja. Selain amankan 4 orang, ada senjata panjang berukuran 1,5 meter di sebuah parit yang waktu itu sudah berada di polisi.

Budi Kanit Reskrim akhirnya akui jika dirinya sudah mendengar peristiwa itu. Budi tak menampik lagi jika ada 4 orang pemuda yang sudah diamankan. Kata Budi, 4 orang itu dijemput anggota pagi harinya.

“Sudah dimintai keterangan dan kita panggil orang tuanya. Sifatnya wajib lapor, ” Kata Kanit Reskrim Pandaan.

Budi mengaku jika pihaknya sudah mengambil keterangan. Namun, dia masih belum tahu apakah anak itu gangster atau korban tawuran.

“Anak Beji 2, anak Pandaan 1, anak Sukorejo 1. Untuk masalah sajam kan belum tahu milik siapa karena ditemukan di sungai, ” Kata Budi. _Bersambung

(Yudie)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *