Nenek 83 Tahun Meninggal Dunia Usai Tersambar Kereta Api di Sukorejo

Hukum, Peristiwa, Sosial1467 Dilihat

PASURUAN – Soerang perempuan tua, tewas tertabrak kereta api, di Dusun Telebuk Desa Lemahbang  Kecamatan Sukorejo Kabupaten Pasuruan. Korban ditemukan warga pada Sabtu (19/8/2023) pagi.

Korban diketahui bernama Asiya (83), warga Dusun Karanglo Desa Sukorejo Kecamatan Sukorejo Kabupaten Pasuruan.

Korban saat itu jalan kaki sendirian menyusuri jalur kereta api dari Dusun Karanglo Sukorejo menuju arah Dusun telebuk Desa Lemahbang. Sekitar jam 09.05 Wib, melintas kereta api 2630 Betmakola Tangker dari arah malang – ke Surabaya, dengan masinis Rizal Fauzi.

”Keterangan saksi, korban memang berjalan sendirian menyusuri rel,” kata Safiudin Kapolsek Sukorejo.

Saat itu, masinis sudah memberikan signal namun korban sepertinya tak mendengar. Sehingga, nenek-nenek itu akhirnya tertabrak kereta api yang sedang mengangkut BBM itu.

Dugaan sementara, si nenek pendengarannya kurang jelas karena usianya sudah sangat sepuh. Sehingga, peringatan kencang dari masinis kereta, tak dapat didengar dengan jelas.

“Karena usianya yang sudah sepuh, kemungkinan korban tak mendengar isyarat peringatan kalau ada kereta api yang melintas,” ungkap Saifudin.

Melihat ada orang tertabrak kereta, warga akhirnya berhamburan datang. Mereka bermaksud mau menolong korban. Namun sayang, korban rupanya sudah meninggal dunia.

Lalu, warga langsung menghubungi Polsek Sukorejo. Setelah itu jasad korban dibawa ke Rumah Sakit. Sang nenek dikabarkan mengalami luka yang cukup parah di kepala . Dari mulut korban juga terlihat mengeluarkan darah.

”Ada luka berat yang dialami korban pada bagian kepala,” imbuh Safiudin.

(Die)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *